Dugaan Megalodon yang Masih Bertahan Hidup
Meski tidak ada bukti kuat yang mendukung keberadaaan
megalodon yang masih hidup, terdapat dugaan penampakan megalodon yang terjadi
di zaman modern.
Ada beberapa dugaan penampakan hiu berukuran besar yang
konon disebut sebagai penampakan megalodon berukuran antara 10 sampai 90 meter
yang terjadi di sepanjang tahun 1990-an.
Pada 1875, HMS Challenger membawa dua gigi megalodon saat
eksplorasi laut dalam yang konon hanya berumur 10.000 sampai 14.000 tahun.
Penampakan megalodon lain yang tercatat didokumentasikan
pada tahun 1918.
Seorang nelayan di lepas pantai Australia menolak untuk
kembali ke laut setelah hiu besar menghancurkan peralatan dan mencuri perangkap
ikan mereka.
Ketika ditanya lebih lanjut, mereka semua melaporkan hal
yang serupa, hiu putih pucat sepanjang dermaga tempat mereka berdiri (115 kaki
atau 35 meter).
Hiu besar itu membuat nelayan menjadi ketakutan sehingga
mereka menolak untuk kembali bekerja.
Pendukung keberadaan megalodon di zaman modern berpendapat
bahwa orang-orang ini adalah nelayan berpengalaman yang akan mengenali ikan
paus jika mereka melihatnya.
Sekitar tahun 1960an, kapten dari kapal nelayan berukuran 26
meter melaporkan telah melihat hiu besar.
Seperti halnya nelayan yang berada di Australia, dia dan
krunya sangat berpengalaman, jadi mereka pasti tahu apakah itu ikan paus atau
bukan.
Kru kapal menolak untuk menceritakan apa yang mereka lihat
kepada wartawan, namun sang kapten akhirnya menceritakan kisah tersebut
beberapa tahun kemudian.
Foto di bawah ini kabarnya memperlihatkan hiu megalodon
sedang berenang di samping kapal selam Nazi (U-Boat) :
Foto itu memperlihatkan sirip belakang dan sirip ekor hiu
yang diduga megalodon, yang diperkirakan berukuran 64 kaki (19 meter), tengah
berada di sebelah kapal U-Boat dalam warna coklat tua dengan cap tanda Nazi
bertanggal Desember 1941.
Penulis, George Monbiot melihat adanya keanehan dan mempertanyaan foto tersebut, dan setelah melakukan penelusuran lebih lanjut, dia menemukan tanda-tanda yang menunjukkan bahwa foto tersebut bahkan tidak mendekati foto nyata.
Monbiot menemukan beberapa masalah seperti :
Penulis, George Monbiot melihat adanya keanehan dan mempertanyaan foto tersebut, dan setelah melakukan penelusuran lebih lanjut, dia menemukan tanda-tanda yang menunjukkan bahwa foto tersebut bahkan tidak mendekati foto nyata.
Monbiot menemukan beberapa masalah seperti :
- Nazi
tidak memberi watermark (cap air) foto mereka dengan swastika (tanda
Nazi).
- Foto
berwarna coklat tua termasuk foto lama dan biasa digunakan untuk foto
keluarga, sebagai langkah pengolahan tambahan pada foto hitam putih agar
terlihat lebih baik.
- Ukuran
64 kaki (19 meter) dari sirip ke sirip akan membuat megalodon berukuran
dua kali lebih panjang dari (megalodon) zaman prasejarah.
- Di
foto itu, sirip tidak menimbulkan gelombang atau ombak, mengingat ukuran
dan kekuatan megalodon yang sangat mengesankan, seharusnya terdapat
gelombang di sekitarnya, ini menunjukkan bahwa (sirip) itu hanya...diam di
sana, di air.
Pada akhirnya, George Moboit menemukan sumber sekaligus foto aslinya yang berasal dari dokumen rekaman film U-Boat.
Foto tersebut diketahui diambil dari dokumentasi palsu tentang megalodon berjudulMegalodon : The Monster Shark Lives, yang bercerita tentang kemungkinan kelangsungan hidup hiu prasejarah.
Cerita dalam dokumentasi tersebut berkisah pada hilangnya kapal nelayan beserta semua krunya di lepas pantai Cape Town, Afrika Selatan, dan penyelidikan lebih lanjut menunjukkan adanya serangan dari anggota spesies hiu prasejarah yang telah punah, yaitu megalodon.
Foto dari Megalodon : The Monster Shark Lives ini
memperlihatkan paus
dengan ekor yang telah digigit oleh megalodon. Foto ini
kemungkinan dibuat
menggunakan CGI karena foto aslinya tidak pernah ada
Foto lain dari Discovery Channel Megalodon : The Monster
Shark Lives
Acara tersebut mencangkup penyangkalan (disclaimer) bahwa "kejadian tertentu dan karakter dalam film ini telah didramatisasi".
Format dokumentasi tersebut adalah dokumenter yang memuat kisah dan akun profesional di berbagai bidang yang berkaitan dengan megalodon.
Format ini sama dengan dokumenter Discovery Channel lain tentang putri duyung yang berjudul Mermaids : The Body Found.
Meskipun terdapat penyangkalan, beberapa orang benar-benar percaya bahwa mereka menonton film dokumenter asli, sementara yang lain merasa kesal karena sebuah acara docufiction (dokumentasi-fiksi) disiarkan di Discovery Channel, saluran TV yang selama ini terkenal dengan program ilmu pengetahuan (sains) yang aktual dan dapat dipercaya.
Pendapat skeptis menganggap penampakan hiu yang diduga sebagai megalodon mungkin saja kasus kesalahan identifikasi dari hiu putih besar atau mungkin hiu paus yang merupakan spesies ikan terbesar di dunia.
Spesimen hiu paus terbesar yang pernah tercatat memiliki panjang mencapai 12,65 meter.
Komentar
Posting Komentar