Project Citizen sebagai Model Pembelajaran PKn yang Efektif untuk Menanamkan Sikap Nasionalisme
Perkembangan terakhir
kondisi kehidupan berbangsa dan bernegara kita saat ini sangat memilukan dan
memprihatinkan, banyak terjadi kekacauan, kerusuhan antar kelompok agama,
kelompok masyarakat, antar pelajar, demonstrasi mahasiswa di luar toleransi
atau sudah menjurus anarkisme bahkan kriminalitas. Aspirasi yang mereka bahwa
dalam tuntutan demontrasi tidak murni lagi, mudah dihasut oleh orang atau
kelompok yang tidak bertanggungjawab
demi kepentingan orang atau kelompok tersebut, hal itu salah satu sebabnya
kurangnya pengetahuan, pemahaman mereka para generasi muda, atau para pemuda
harapan bangsa terhadap makna Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka tunggal
Ika, serta kurangnya pemahaman mereka terhadap nilai-nilai persatuan, kurang
mewarisi semangat perjuangan, pudarnya rasa nasionalisme, maupun rasa
patriotisme serta hilangnya rasa cinta terhadap tanah air, bangsa, dan Negara.
http://yohanapitaloka.blogspot.com/2016/04/penanaman-sikap-nasionalisme-melalui_18.html
Salah satu cara untuk
menyadarkan anak bangsa yaitu dengan menerapkan nilai nila Pilar Pancasila
yaitu nilai nasionalisme. Dalam dunia pendidikan, PKn (Pendidikan
Kewarganegaraan) dapat dijadikan media penyampaian sikap nasionalisme sebagai
usaha untuk memupuk rasa nasionalisme sejak dini. Salah satu hal yang perlu
diperhatikan adalah pemilihan metode penyampaian nilai-nilai nasionalisme dalam
PKn agar setiap peserta didik mendapatkan pemahaman yang tepat. Model Project Citizen
dapat dijadikan metode yang efektif untuk mewujudkan tujuan tersebut.
Project Citizen
merupakan instructional treatment yang pertama kali digunakan di California
(USA) pada 1992 dan memfasilitasi peserta didik untuk membangun kecakapan
kewarganegaraan (civic skill) (Faridli, 2013). Model ini dipandang mampu
meningkatkan penanaman nilai-nilai nasionalisme terhadap siswa mulai usia
sepuluh tahun karena dengan metode ini siswa dapat terlibat langsung secara
aktif dalam pembelajaran. Selain itu, bahan utama yang dibahas dalam model ini
adalah masalah-masalah di sekitar.
Pembelajaran PKn dengan
model Project Citizen dilaksanakan dengan beberapa langkah, yaitu
mengidentifikasi masalah, memilih masalah, mengumpulkan informasi, mengembangkan
portofolio, menyajikan portofolio kelas, dan merefleksikan pengalaman belajar.
Melalui langkah-langkah tersebut dapat ditanamkan tiga nilai utama sebagai
dasar sikap nasionalisme, yaitu Civic knowledge (pengetahuan kewarganegaraan),
Civic skill (keterampilan kewarganegaraan dalam berpartisipasi), dan Civic
disposition (karakter yang harus dimiliki warga negara). Salah satu karakter
dan kompetensi kewarganegaraan utama yang diharapkan adalah tertanamnya
nilai-nilai nasionalisme.
Depdiknas-Dikdasmen
(dalam Nurhasanah, 2009) menyarankan agar PKn diwujudkan melalui pendekatan CTL
(Contextual Teaching and Learning), yaitu mengaitkan materi yang diajarkan
dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan
yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan. Hal ini menandakan bahwa
pendekatan yang disarankan tersebut telah sesuai dengan model Project Citizen.
Model ini bukan hanya menghubungkan pengetahuan dengan kenyataan, melainkan
berlatih membuat solusi dan berpartisipasi aktif sebagai warga negara.
Dalam usaha menanamkan
nilai-nilai nasionalisme kepada peserta didik akan lebih mudah dilakukan dengan
mengambil contoh dari kehidupan sehari-hari, seperti yang digunakan dalam Model
Project Citizen. Melalui model ini semua aspek akan dapat tercapai, yaitu aspek
kognitif, afektif, dan psikomotor. Project Citizen sebagai inovasi
pembelajaran, harus terus dilaksanakan untuk mengembangkan pola pembelajaran
yang bermakna (meaningfull).
Peserta didik akan
lebih mudah peduli terhadap praktik sikap nasionalisme ketika melihat
kenyataan-kenyataan sekitar, seperti yang ditekankan dalam model Project Citizen.
Nilai-nilai nasionalisme, seperti mencintai bangsa dan tanah air Indonesia, rela
berkorban demi bangsa dan Negara, bangga berbangsa dan bertanah air Indonesia, menempatkan
kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan juga
dapat ditanamkan melalui pemecahan masalah dan kemampuan membuat solusi
terdekat yang dapat dilakukan. Dengan demikian PKn dengan model Project Citizen
dapat menjadi media yang efektif untuk menanamkan sikap nasionalisme sejak
dini.
sumber :
https://daripenaputri.wordpress.com/2013/12/19/project-citizen-sebagai-model-pembelajaran-pkn-yang-efektif-untuk-menanamkan-sikap-antikorupsi/http://yohanapitaloka.blogspot.com/2016/04/penanaman-sikap-nasionalisme-melalui_18.html
Komentar
Posting Komentar